nusakini.com - Mantan striker PSM Makassar Alessandro Ferreira Leonardo berharap Juku Eja tidak patah semangat dalam mewujudkan ambisi merebut gelar juara Liga 1 setelah dalam dua musim berturut-turut menemui kegagalan.

PSM tampil konsisten selama dua musim Liga 1. Mereka menjadi kandidat serius di musim 2017, sebelum dikalahkan Bali United pada pekan ke-33, sehingga Bhayangkara FC akhirnya tampil sebagai kampiun.

• Pelatih Semen Padang Akui PSM Makassar Kuat Dalam Transisi
• Barito Siap Akhiri Tren Negatif Saat Jamu Persita
• Ryo Matsumura Prediksi Indonesia Akan Sulitkan Jepang
• Kiper PSM Makassar Rutin Jaga Kondisi Di Tengah Jeda Kompetisi
• Bali United Prioritaskan Pemulihan Fokus, Kebugaran Dan Semangat Tim

Nasib tak jauh berbeda dialami PSM pada musim 2018. Hasil imbang di pekan ke-33 saat melawan Bhayangkara FC membuat peluang juara PSM mengecil. Persija yang mengalahkan Bali United menyalip posisi PSM, dan akhirnya menjadi jawara.

“Saya berharap PSM melanjutkan kemenangan demi kemenangan, dan tidak pernah patah semangat Siri' Na Pacce. Saya akan selalu memberi dukungan dari jauh,” tulis Sandro di akun Instagram pribadinya.

Sandro dipastikan tidak menjadi bagian PSM pada musim depan. Pemain naturalisasi Hong Kong ini menyampaikan salam perpisahan kepada manajemen dan suporter, serta menyebutkan menjalani musim luar biasa sepanjang 2018.

“Saya ucapkan terima kasih kepada fans atas dukungan yang diberikan kepada saya. Kalian luar biasa. Saya belum pernah merasakan atmosfer seperti ini. Saya ucapkan terima kasih kepada pemain PSM yang menerima saya dengan baik. Sungguh menyenangkan bermain bersama kalian, dan akan merindukannya,” kata Sandro.

“Secara khusus saya ucapkan terima kepada Appi [sapaan CEO Munafri Arifuddin] yang telah melakukan segalanya untuk membuat saya merasa nyaman dan senang di PSM.” (fft/om)